JENIS PENYAKIT SANTET YANG MENYERUPAI MEDIS


Lihat dan hitung, seberapa banyak aplikasi Android yang Anda instal di smartphone Anda? 

Pernahkah terbersit di benak Anda bagaimana cara membuat aplikasi-aplikasi tersebut?

Apakah Anda Saat Ini Ingin Sekali Bisa Bikin Aplikasi Android Sendiri? Seperti aplikasi game edukasi, media pembelajaran, aplikasi berbasis sensor, aplikasi multimedia, dan lain sebagainya?

Tetapi

1. Tidak Ngerti Coding
2. Tidak Tahu Computer Programming
3. Tidak Paham Bahasa Pemrograman Android
4. Dan Sama Sekali Bukan Lulusan IT?

Jangan Khawatir ...
Ternyata, bikin aplikasi Android itu SANGAT MUDAH, bahkan bagi Pemula sekalipun.

Sekarang Anda bisa bikin aplikasi Android dengan Cepat, bahkan TANPA HARUS CODING.

Tak peduli apapun latar belakang Anda, bikin aplikasi Android itu MUDAH, semudah bermain Puzzle.

Anda Hanya Perlu 4 Langkah berikut ini :

1. Drag & drop komponen-komponen yang dibutuhkan
2. Percantik tampilan aplikasi dengan mengatur layout dan desain tampilan
3. Susun blok-blok kode programnya, dan
4. Build aplikasi Anda jadi file instalasi *.APK

Lantas, Bagimana Cara Memulainya?
Mudah kok, karena sudah hadir untuk Anda Di Sini :


Video tutorial yang membahas cara membuat aplikasi Android dengan sangat MUDAH, CEPAT, & TANPA CODING menggunakan tools App Inventor 2. 
Saking terkenalnya, penyakit-penyakit tertentu yang menunjukkan gejala aneh dan tak wajar terkadang juga dikait kan dengan santet atau guna-guna.

Berikut beberapa penyakit yang sebenarnya bisa dijelaskan secara medis namun sering disalahartikan dengan santet, seperti dirangkum detikHealth, Kamis (30/3/2013):

 




1. EpilepsiEpilepsi merupakan gangguan saraf yang terjadi karena otak kelebihan muatan listrik. Namun karena kurangnya informasi, kejang karena epilepsi sering disalahartikan sebagai gangguan jiwa, kesurupan bahkan santet.

"Bangkitan (kejang) epilepsi sering disalahartikan dengan gangguan jiwa. Bangkitan itu bukan karena gangguan jiwa, bukan kutukan, bukan guna-guna, hanya muatan listrik otak yang berlebihan. Istilahnya listrik otak konslet," jelas Dr Kurnia Kusumastuti, Sp.S(K), Ketua Kelompok Studi (Pokdi) Epilepsi, dalam artikel detiHealth sebelumnya.


2. Autis"Autisme dan santet adalah 2 hal berbeda yang tidak saling berhubungan," kata pendiri Masyarakat Peduli Autisme Indonesia (MPATI), Gayatri Pamoeji, dalam buku 200 Pertanyaan & Jawaban Seputar Autisme.

Menurutnya, jika autis terjadi karena santet, maka kasus ini tidak terjadi di belahan Bumi lainnya seperti Amerika, Australia, maupun Eropa. Sebab di negara-negara maju di benua tersebut, santet tidak populer.


3. Sleep paralysis atau tindihanTerbangun tengah malam tetapi tidak bisa menggerakkan badan sama sekali sering dikaitkan dengan ditindih makhluk halus atau kena guna-guna. Namun pakar kesehatan tidur yang juga seorang dokter spesialis saraf dari RS Medistra, dr Rimawati Tedjasukmana, SpS, RPSGT, membantahnya dengan tegas.

Menurutnya, fenomena ini disebut dengan istilah sleep paralysis atau dalam Bahasa Jawa disebut tindihan. Gangguan ini erat hubungannya dengan kesehatan tidur. Sleep paralysis adalah bagian dari mimpi yang masuk ke dalam keadaan bangun. Jadi sebagian tubuh masih tidak bekerja dan otot-otot masih lemah, sementara mata sudah terbuka. "Bukan, bukan santet," tegasnya.
 
4. Sindrom TouretteSindrom Tourette adalah kelainan saraf dengan ciri khas melakukan gerakan berulang-ulang yang tidak disadari atau disebut 'tics'. Contohnya mengedipkan mata, mengangkat bahu terus menerus, kedutan pada wajah, latah dengan mengeluarkan kata-kata apa saja, bahkan kata-kata kotor.

Karena gejalanya tersebut, kelainan ini sekilas terlihat seperti gejala kesurupan atau kena guna-guna, hanya saja gejalanya bisa bertahan hingga setahun lebih. Sindrom ini umumnya dialami anak-anak berusia 12-17 tahun. Sampai saat ini, penyebabnya belum diketahui dengan pasti.
5. IndigoIndigo artinya nila atau keunguan dan konon merujuk pada aura tubuh yang tak dimiliki sembarang orang. Seseorang dikatakan indigo jika memiliki kemampuan di luar nalar, misalnya memiliki indera keenam, kemampuan supranatural, mampu melihat makhluk halus, hingga membaca masa depan.

Meski terdengar tidak masuk akal, tapi nyatanya jumlah orang yang terlahir dengan indigo cukup banyak di seluruh dunia. Beberapa penelitian sudah dilakukan untuk mengungkap sisi ilmiahnya, namun belum membuahkan hasil yang memuaskan. Sementara masih banyak dugaan mengenai orang indigo, termasuk akibat guna-guna.
6. SkizofreniaKetika ada keluarga yang tiba-tiba mengalami gangguan yang ditandai dengan histeria, teriak-teriak, kurangnya kontrol atas tindakan dan emosi, tidak jarang dikira kesurupan atau kena santet. Namun bila ditilik dari sisi medis, kondisi tersebut bisa terjadi karena skizofrenia.

Skizofrenia atau sering disebut 'gila' merupakan gangguan otak parah yang biasanya mengkombinasikan halusinasi, khayalan serta gangguan pikiran dan perilaku. Penyebabnya masih belum diketahui, hanya saja para ilmuwan percaya kombinasi genetik dan lingkungan berkontribusi terhadap perkembangan penyakit ini.

Pengelola Blog : ABDUL WAHAB

Judul : JENIS PENYAKIT SANTET YANG MENYERUPAI MEDIS
Ditulis oleh : Kejutan Internet pada hari
Rating Blog : 5 dari 5
Terima kasih Anda telah membaca artikel tentang JENIS PENYAKIT SANTET YANG MENYERUPAI MEDIS
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya jika artikel ini sangat bermanfaat bagi Blog dan teman-teman anda.
Namun jangan lupa harap memberikan link aktif dofollow yang mengarah ke URL ini ya
http://kejutaninternet.blogspot.com/2013/03/jenis-penyakit-santet-yang-menyerupai.html

Dan Terima kasih sekali lagi atas kunjungan Anda.

Kritik dan saran atau apapun bisa anda sampaikan melalui kotak komentar.
Dan mohon maaf jika komentar atau pertanyaan tidak bisa cepat saya respon,
karena Saya tidak bisa selalu online selama 24 Jam.


Mau Di Buatkan Blog Siap Pakai Seperti Ini ?.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »